Tuesday, July 31, 2012

Cicak vs Buaya Jilid Dua

KPK vs POLRI dalam kompetisi Cicak Vs Buaya Jilid Dua, bersaing dalam menentukan tersangka ditubuh POLRI, repot nich karena kelihatannya setelah KPK melakukan penyitaan kemudian pihak POLRI pun segera melakukan gelar perkara untuk menentukan Tersangka seperti tidak mau kalah dengan KPK;

Sebaiknya pihak MABES POLRI legowo untuk menyerahkan saja perkara kepada KPK, karena yang menjadi dugaan Tersangkanya adalah oknum anggota POLRI biar tidak terjadi konflik kepentingan;

Dan sebaiknya Presiden SBY harus turun tangan untuk bertindak tegas agar memerintahkan bawahannya dalam hal ini Ka. POLRI untuk menyerahkan kewenangan penyelidikan dan penyidikan kepada KPK, karena  bisa saja disatu saat rakyat menuduh POLRI melindungi Tersangka; 

http://news.detik.com/read/2012/07/31/173450/1979690/10/kpk-heran-barang-bukti-penggeledahan-ditahan-oleh-polri?991104topnewshttp://nasional.kompas.com/read/2012/07/31/10205444/Ada.yang.Tidak.Beres.di.Tubuh.Polrihttp://www.tempo.co/read/news/2012/07/31/063420524/Polisi-Klaim-Telah-Tetapkan-Tersangka-Kasus-SIM               



Monday, July 30, 2012

Rhoma Irama Ngawur

Rhoma Irama harusnya sadar bahwa NKRI adalah bukan Negara Islam akan tetapi Negara yang didasari oleh Pancasila dan UUD 1945, sedangkan isu SARA di Indonesia adalah sarat dengan keributan karena setiap daerah mempunyai pola keakuannya (etnocentris) sendiri-sendiri didalam menyikapi SARA termasuk didalamnya pandangan agama, sebagai contohnya walaupun sama-sama Islam didalam menentukan hari puasa saja berbeda apalagi menentukan hari lebaran dan bahkan ada yang ribut didalam menentukan jumlah rakaat dalam sholat terawih; sehingga dengan demikian yang dibenarkan oleh ajaran Islam adalah perbedaan pendapat tapi menciptakan keributan akibat perbedaan pendapat tidak dibenarkan;

Berceramah dirumah Ibadah memang tidak salah selama sesuai dengan aturan Agama dengan catatan tidak boleh berpihak untuk kepentingan orang tertentu atau kelompok tertentu, kemudian menciptakan; kemudaratan, kekafiran dan menciptakan perpecahan antar umat Islam, apalagi kalau yang berceramah tersebut menerima sejumlah imbalan atau uang dari orang yang mempunyai kepentingan, jelas kalau hal tersebut terjadi orang tersebut patut tidak disholatkan matinya berdasarkan surat At-taubah ayat 84, karena penceramah tersebut telah berjihad demi orang tertentu atau demi kelompok tertentu dengan menerima imbalan, dan bukan karena Allah;

Isu SARA sering terjadi karena salah penafsiran terhadap suatu Agama, namun kalau Saya sampai sekarang berpendapat tidak berani menyebut Agama Kristen atau Agama Yahudi adalah Agama kafir, karena Agama-agama tersebut Allah juga yang turunkan dan menurut saya Agama tersebut termasuk Islam juga tapi belum disempurnakan, dan yang kafir adalah manusianya dimana selalu ada disetiap agama-agama diturunkan tanpa kecuali pada golongan Mukmin, seperti golongan Samiri pada jaman Nabi Musa, Judas pada masa Nabi Isa dan segambreng pada jaman Islam (sekarang);

Yang lebih parah lagi adalah, Rhoma Irama telah menghianati kariernya sendiri yang sejak muda digeluti sebagai musisi dangdut atau artis, kalau ternyata orang yang disakitinya adalah penggemarnya;

Saran Saya kepada Foke jika Anda seorang Negarawan Intelektual jangan tanggapi pandangan tersebut walaupun mendukung Anda, dan sebagai umat Islam yang dari kecil sering sholat di Mesjid al-Isra pada waktu Saya menetap di Tanjung Duren, Saya berpendapat Rhoma Irama Ngawur dengan menciptakan SARA  http://megapolitan.kompas.com/read/2012/07/30/09144362/Rhoma.Irama.Kampanye.SARA.Dibenarkan, dan kalau mau kampanye pikirlah matang-matang apakah melanggar aturan atau tidak dan kalau perlu lihatlah  kebelakang apakah yang dibela Rhoma Irama tidak pernah menyakiti hati  rakyat terutama terhadap umat Islam seperti dalam kasus makam Mbah Priuk; http://nasional.kompas.com/read/2010/04/16/17411456/pemda.harus.lebih.sensitif.terhadap.situs.religius, dan bahkan Fauzi dinilai telah mempersulit izin madrasah - http://www.voa-islam.com/news/indonesiana/2012/04/18/18716/persulit-izin-madrasah-gubernur-dki-fauzi-bowo-diprotes-menteri-agama/

KPK Mengada-ada

Sangkaan yang dilakukan KPK terhadap Izedrik Emir Moeis berdasarkan kerjasama FBI dan KPK masih diragukan dan sarat dengan politik -  http://nasional.kompas.com/read/2012/07/27/09435917/Emir.Moeis.Nikmati.Uang.Suap.di.Paris - http://news.detik.com/read/2012/07/28/012919/1977124/10/megawati-merasa-kasus-emir-moeis-sarat-politisasi - http://nasional.kompas.com/read/2012/07/30/14511655/Emir.Bantah.Nikmati.Jasa.Hiburan.Lelaki.di.Paris#komentar

Pasalnya ada dua locus delicti (tempat peristiwa) hukum yang mungkin terjadi terhadap dugaan Suap yang dilakukan Emir Moeis dan itupun diragukan, karena selain kejadiannya bisa di Paris atau di Amerika keterangan dari FBI belum bisa dapat dipertanggung-jawabkan sebelum pelaku suap diperiksa atau  ditetapkan sebagai tersangka serta sebelum adanya pemeriksaan terhadap saksi-saksi penjual jasa hiburan di Paris, sebab sudah menjadi rahasia umum Amerika sering melakukan standar ganda dalam dunia Internasional demi kepentingan politiknya, sehingga dengan demikian didudukannya Emir Moeis sebagai Tersangka oleh KPK sangat mengada-ada

Gerakan Komunis Di Indonesia Ulah CIA

 Korban 65: Film Pengkhianatan G30S/PKI Pembohongan Publik http://nasional.kompas.com/read/2012/07/25/2012106/Korban.65.Film.Pengkhianatan.G30SPKI.Pembohongan.Publik

Logikanya tak masuk akal karena didalam film Soekarno diberontak PKI tetapi melalui TAP MPRS Soekarno dituduh Komunis, dan fakta selanjutnya Soekarno ditahan di wisma Yoso dan orang-orangnya dituduh PKI yang diikuti pelanggaran HAM diseluruh Daerah;

Berdasarkan bukti dokumen arsip Amerika yang boleh dilihat dan dibuka setelah 30 tahun kemudian dibawa oleh Ratna Sari Dewi ke Indonesia, bahwa gerakan Komunis di Indonesia adalah merupakan ulah CIA;

Kelakuan Rezim Orde Baru diduga kuat dicoba atau diulang lagi pada saat tragedi Mei 98 dengan mau memelintir gerakan Mahasiswa menjadi seolah-olah gerakan Komunis ala Maois (kota Kepung Desa) dengan melatih dan mengerakan preman maupun PAM Swakarsa serta adanya upaya mengorganisir masa, menciptakan film PKI, melakukan pembunuhan terhadap ulama, menentukan target kambing hitam dengan menculik para Aktifis, kemudian terkahir melakukan pengrusakan dan penjarahan dan pemerkosaan diluar gerakan reformasi atau Mahasiswa serta melakukan pembunuhan terhadap Mahasiwa agar mahasiswa ngamuk dan melakukan pembunuhan terhadap ulama agar umat Islam ngamuk dengan menuduh keturunan PKI yang melakukannya, namun ternyata gagal pengkodisian atau kejahatan pola pikir rezim orde baru dengan jatuhnya Soeharto;

Dan gerakan yang terjadi pada tragedi Mei 98 diketahui oleh Soeharto karena dua hari sebelum Soeharto berangkat ke  Mesir mengatakan di media electronik (RCTI) bahwa telah terjadi Gerakan  LSM lingkungan hidup, Komunis dan Buruh yang merongrong Negara 

Sunday, July 22, 2012

Ranah Kejahatan Pola Pikir

Siapa Saja Kecipratan Dana Proyek Hambalang  http://id.berita.yahoo.com/siapa-saja-kecipratan-dana-proyek-hambalang-235409976.html

Karena nilai proyek triliunan maka yang kecipratan dana proyek Hambalang pasti segambreng dan diduga kuat adalah penentu kebijakan ditingkat exekutif dan legislatif ditambah para oknum anggota partai Demokrat karena sesuai dengan fakta di pengadilan terdapat uang panas puluhan milliar mengalir ke Demokrat pada waktu kongres karena faktanya sudah ada yang jadi terpidana dan tersangka dan bahkan sudah ada yang mengaku menerima berupa uang dan barang pada waktu kongres;

Kalau Deddy Kusnidar dijadikan tersangka adalah sangat sulit karena dia bukan penentu kebijakan proyek sebab pasal yang disangkakan adalah penyalahgunaan wewenang dan bisa saja Deddy Kusnidar dikorbankan kecuali ia juga ikut menikmatinya, padahal KPK seharusnya bisa melakukan penyelidikan aliran dana yang mengalir di Demokrat dan bisa melakukan penyitaan uang dan barang yang diterima anggota Partai Demokrat berdasarkan fakta pengadilan;


Sehingga jelas dengan dijadikannya Deddy Kusnidar, KORUPSI DI INDONESIA sudah masuk ke ranah KEJAHATAN POLA PIKIR, dimana adalah merupakan penciptaan kondisi yang diduga kuat dilakukan sekelompok orang, dengan memanfaatkan system hukum dan Per-UU-an yang berlaku dengan maksud menghapus kejahatan atau menciptakan kejahatan atau dengan maksud menghapus hak atau menciptakan hak secara melawan hukum, demi untuk kepentingan kelompoknya;

Kasus kejahatan pola pikir adalah merupakan warisan orde baru dan kasus kejahatan pola pikir yang sudah terbongkar adalah perkara Gayus yang melibatkan lengkap oknum Aparat

Ibadah Bagaikan Srigala

Kalau ada kemauan Anggota DPR meminta agar pemerintah mengendalikan harga barang di bulan suci ramadhan adalah lagu lama .....  http://id.berita.yahoo.com/anggota-dpr-minta-pemerintah-kendalikan-harga-sembako-110608917.html

Sebab Pemerintah RI hingga saat ini tidak pernah mampu melindungi orang-orang beragama, pasalnya dimana seharusnya dibulan suci ramadhan umat Islam saling tolong menolong dan dapat menghemat didalam menjalankan ibadahnya akan tetapi faktanya hidup mereka dijerat dengan harga sembako yang mahal, dan bahkan jika lebaran nanti, ada saja upeti yang diminta preman atau aparat resmi dengan dalih hukum dan agama, harga sandang pangan melonjak tidak jelas, biaya transport bisa naik tiga kali lipat dan lain sebagainya, sehingga yang dimaksud Ibadah berdasarkan agama menjadi hilang dimana akhirnya manusia yang satu dengan yang lainnya bagaikan srigala;